MTsN Kobar - Dalam sebuah penerbangan, rombongan suatu perusahaan menggunakan pesawat khusus dan hendak mendarat di Ibukota. Namun ternyata cuaca sedang tidak baik, sehingga pesawat yang membawa 5 orang dari sebuah direktorat itu harus melakukan pendaratan darurat.
Pesawat tersebut total mengangkut 7 orang, pilot, copilot, chief HR, seorang konsultan, staf ahli, pensiunan dan seorang asrot (asisten sorot). Karena situasi buruk, copilot menyampaikan bahwa pesawat kemungkinan akan jatuh. Mereka disuruh bersiap: "Masalahnya, kita cuma punya 6 parasut, dan 2 diantaranya untuk kami, jadi silakan yang 4 diatur penggunaannya!"
Serta merta sang chief langsung menyambar: "Perusahaan ini sangat membutuhkan saya untuk kelangsungan bisnis, jadi saya harus selamat!" Dan melompatlah ia membawa 1 parasut. Diikuti kemudian oleh sang konsultan. Sama. Langsung melompat dan menyambar 1 parasut.
Sang staf ahli dengan jumawa berkata: "Perusahaan ini telah menghabiskan banyak biaya untuk menyekolahkan saya, memberi pelatihan dan kursus hingga ke luar negeri. Pemikiran saya masih sangat dibutuhkan, saya juga harus selamat!" Ia menyambar salah satu ransel dan langsung melompat.
Tinggal mereka berdua. Sang pensiunan kemudian berkata, "Saya sudah cukup tua, anak-anak saya sudah mapan, ambillah ransel yang satunya, kamu masih muda, harus selamat." Ujarnya pada sang asrot.
Si asrot malah dengan santai menjawab, "Tenang Pak, kita masih punya 2 parasut, si staf ahli yang sok pintar itu tadi membawa tas ransel berisi LCD untuk presentasi!"
::::::::::::::
Butuh kerelaan untuk menghargai orang lain dan kesiapan untuk membuka jalan bagi keberhasilan orang lain.
Untuk urusan akhirat, berlombalah untuk menang. Untuk urusan dunia, berupayalah memberi jalan untuk kesuksesan orang lain, dan tetaplah tenang. Allah Maha Membalas setiap kebaikan hamba-hamba-Nya. Sudah siapkah kita berbagi "parasut" dengan saudara kita yang lain? B-)
Wallahu'alam bisshowab ({})
Via Bc